Emosi.
Satu hal itulah yang terkadang menjadi satu-satunya alasan Anda dan
kekasih harus putus hubungan. Padahal, kalau mau dipikir panjang lagi,
masalah yang ada di antara Anda bisa diselesaikan. Nah, tak heran kan
kalau akhirnya saat ini Anda menyesal.
Bila
Anda sedang dalam masa penyesalan karena keburu-buru putus dengan
kekasih, alasan ini tepat untuk mendukung acara 'balikan' Anda.
Saat itu terlalu emosi
Sekarang
Anda sudah menyadari bahwa masalah yang dihadapi bisa dipecahkan, hanya
saja saat itu terlalu emosi. Untuk itu, Anda pantas mempertimbangkan
'balikan' pada mantan.
Tetapi perlu
digarisbawahi, jangan sampai kesalahan yang sama terulang. Saat Anda dan
dia menghadapi suatu masalah baiknya dipikir panjang. Jangan keburu
marah-marah dan mengambil keputusan berpisah terlalu cepat. Ingatlah,
bahwa hubungan Anda adalah hubungan yang matang dan dewasa. Yang sudah
bukan saatnya hanya mengikuti emosi sesaat saja.
Anda sadar, Anda salah
Dan
apabila Anda menyesali kesalahan yang telah Anda buat, mengapa harus
malu meminta maaf dan mengajaknya balikan? Toh memang sebenarnya Anda
masih menyayanginya. Anda hanya termakan emosi dan terburu-buru saja.
Pastinya
Anda harus menjelaskan semua hal detail padanya dan menunjukkan
penyesalan Anda. Mulai sebuah hubungan baru lagi, hubungan yang telah
diperbaiki..
Anda masih menyayanginya
Terkadang
alasan putus itu disebabkan hal-hal kecil yang konyol. Jika memang
alasan Anda juga termasuk hal-hal kecil yang konyol, Anda tak perlu malu
mengajak balikan. Selama memang Anda telah mempertimbangkan dan ia
pantas untuk tetap disayangi, Anda tak perlu pikir panjang lagi.
Yang perlu Anda pikirkan adalah bagaimana cara memperbaiki diri agar tidak mudah terpancing emosi.
Dia pria yang baik dan penyayang
Sebenarnya
kalau dipikir-pikir ia adalah pria baik dan penyayang, hanya saja
memang memiliki kekurangan di beberapa hal. Well, nobody's perfect! Anda
tak bisa menuntut kekasih harus menjadi orang yang sempurna. Anda juga
tak bisa meninggalkan kekasih hanya karena ia tak melakukan hal yang
Anda inginkan.
Tekan egoisme Anda dan berpikirlah bahwa hubungan ini ada untuk Anda berdua, bukan hanya untuk kebahagiaan Anda saja.
Last
but not least, ladies... jangan terlalu mudah mengucapkan kata putus
ya. Apabila memang ada masalah di antara Anda dan si dia, diskusi adalah
cara terbaik memecahkan masalah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar